Informasi Jurusan Kimia – Kursus kimia pasti dimulai ketika Anda memasuki sekolah menengah, dan jika Anda memiliki minat pada mata pelajaran tersebut. Jadi sangat tepat jika masuk kuliah di jurusan kimia juga. Berikut informasi detail mengenai jurusan yang satu ini.

Tentang Jurusan Kimia

Jurusan kimia adalah program studi atau jurusan yang mempelajari struktur, sifat, dan juga reaktivitas suatu zat. Sehingga di jurusan ini Anda akan sangat familiar dengan tabel bahan kimia yang umum digunakan dan lingkungannya. Tidak hanya mempelajari sifat dari masing-masing bahan kimia tersebut, tetapi juga mempelajari seperti apa struktur kimianya. Selain reaktivitas, pelajari cara menggabungkan dan menggunakan bahan kimia ini untuk berbagai keperluan.

Baca juga: 10 Referensi Universitas dengan Jurusan Matematika Terbaik di Indonesia

Selain fokus mempelajari ilmu kimia, jurusan kimia ini juga akan memiliki mata kuliah fisika kimia. Sehingga membantu siswa untuk mempelajari sifat-sifat zat kimia secara langsung di lapangan. Tujuannya untuk mengenal senyawa organik, senyawa anorganik, protein, termasuk pengelolaan laboratorium, dan senyawa lain yang ada di sekitar. Jurusan kimia mempelajari pengetahuan khusus, yang membuatnya menarik bagi khalayak terbatas. Apalagi kimia dikenal sebagai salah satu dari beberapa mata pelajaran rumit di luar matematika, fisika, dan sejenisnya. Lulusan sendiri memiliki prospek yang besar untuk bekerja di industri, perusahaan dan lembaga penelitian. Jadi ini jurusan yang menarik, tetapi Anda perlu memastikan bahwa Anda memiliki keterampilan kimia yang memadai.

Inilah Prospek Kerja Jurusan Kimia

Jurusan kimia dikenal rumit namun memiliki potensi karir yang cemerlang. Ini adalah alasan mengapa departemen ini memiliki jumlah pelamar yang membludak setiap tahun. Namun, profesi atau prospek karir apa yang bisa dimiliki lulusan? Saat memilih jurusan, dijamin mempertimbangkan prospek karir setelah lulus. Hal ini wajar karena kuliah itu sulit dan biayanya mahal, jika setelah lulus sulit mencari kerja maka perjuangan akan sia-sia. Namun, memasuki jurusan kimia akan memberi Anda kepastian tentang prospek karir Anda di masa depan. Karena jurusan ini dikenal memiliki prospek karir yang luas dan menjanjikan, maka beberapa pilihannya adalah:

1. Penelitian dan Pengembangan

Lulusan dari jurusan kimia juga berpeluang besar untuk mengisi posisi Research and Development atau disingkat RnD. Posisi ini bertanggung jawab untuk melakukan penelitian dan pengembangan produk.
Sehingga mendukung pengembangan perusahaan dan industri untuk mempertahankan daya saing yang tinggi. Kebutuhan RnD sangat tinggi dan biasanya perusahaan akan memberikan gaji yang tinggi.

2. Analis Laboratorium

Memasuki jurusan kimia dikenal sebagai mahasiswa yang cerdas dan cenderung introvert. Sehingga cocok masuk jurusan ini karena akan lebih banyak menghabiskan waktu di laboratorium. Setelah lulus, mereka juga akan menekuni profesi yang berkaitan dengan kegiatan di laboratorium. Salah satunya menjadi analis laboratorium di sejumlah instansi dan perusahaan. Sehingga anda merasa nyaman dengan profesi yang anda geluti karena tidak mengharuskan anda untuk bertemu dengan banyak orang.

3. Peneliti

Lulusan jurusan kimia juga berpeluang menjadi peneliti. Sehingga membantu program pemerintah dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Salah satu puncak pencapaian profesi ini adalah menerbitkan jurnal ilmiah, dan untuk urusan gaji sepertinya tidak perlu diragukan lagi nilainya.

4. Kontrol Kualitas

Selain sebagai RnD, perusahaan juga akan membuka kesempatan bagi lulusan jurusan kimia untuk mengisi posisi sebagai QC atau Quality Control. Sehingga tugas utamanya adalah melakukan pemeriksaan mutu baik bahan baku, selama proses produksi, maupun produk jadi agar sesuai dengan baku mutu yang berlaku.

5. Jaminan Kualitas

Selain mengisi posisi QC, lulusan jurusan kimia juga bisa mengisi posisi QA atau Quality Assurance. Posisi ini berada pada level yang lebih tinggi dari QC dan bertugas untuk memeriksa produk yang telah diperiksa oleh QC dan mengawasi seluruh proses produksi. Praktis gaji yang diterima juga beberapa level lebih tinggi dari QC.